Prayagraj, sebelumnya Allahabad, adalah situs ziarah Buddha dan Hindu di negara bagian Uttar Pradesh di India utara. Prayagraj berdiri di pertemuan sungai Gangga dan Yamuna dan merupakan kota suci yang sebanding ketenarannya dengan Varanasi dan Haridwar. Jutaan pemeluk agama mengunjungi kota setiap tahun. Pemerintah India adalah republik konstitusional yang mewakili populasi yang sangat beragam dengan ribuan kelompok etnis, ratusan bahasa, dan sistem kasta yang kompleks.

Bangsa ini memiliki sejarah sosial dan budaya yang berbelit-belit, menampilkan kehidupan intelektual yang kaya dalam ilmu pengetahuan, seni, dan tradisi keagamaan. Setelah memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1947, India memisahkan diri dari wilayah mayoritas Muslim di Pakistan dan Bangladesh saat ini. Terlepas dari upaya sungguh-sungguh untuk menyatukan negara, ketegangan antara kelompok etnis yang bersaing dan sekte agama, kaya dan miskin, semakin memecah belah bangsa.

Semakin membebani negara, India memiliki lebih banyak anak terlantar daripada negara mana pun, dengan lebih dari 30 juta anak yatim berkeliaran di jalanan dan stasiun kereta api yang ramai. Dinamisme budaya ini menciptakan tantangan besar bagi pemerintah pusat tetapi kesempatan besar bagi gereja India untuk melangkah ke ladang panen tergerak dengan belas kasih dan harapan besar.

• Berdoa untuk kemajuan Kerajaan Allah di seluruh 42+ bahasa di kota ini.
• Berdoa untuk peluncuran pusat komunitas yang berfokus pada perintisan gereja. Para pemimpin membagikan Injil kepada orang miskin, anak jalanan, dan janda terlantar, menunjukkan kepada mereka jalan Yesus. Berdoalah agar mereka memiliki keberanian, hikmat, dan perlindungan supranatural.
• Berdoalah agar gerakan doa yang luar biasa lahir di Prayagraj yang berlipat ganda di seluruh negeri.